Thursday, January 11, 2007

complete version

Kepada seluruh manusia dimuka bumi ini yang mengenalku
kepada Ayah yang menaruh harapan besar padaku
yang menitikkan air mata ketika pengumuman UM UGM, satu-satunya air mata yang kusaksikan darimu selama hidupmu, yang berdoa dengan khusyuk diakhir hayatnya dalam pangkuanku
kepada Ibu yang bersabar hingga detik ini dengan tingkah lakuku
yang harus berjuang sendirian, sabar mengahadapi tingkah laku kami, perubahan buruk kami, sabar atas sakit yang engkau derita, sabar dan sabar apapun yang terjadi. Barakallahu , sungguh kami terlampau gagap untuk menyebutkan baktimu.
kepada kakak yang mementingkan kami daripada dirinya sendiri
yang rela bekerja keras untuk kami, yang rela menahan kebahagian dengan keluarga karena tanggungan kami, yang rela menahan semua keinginan demi kami
kepada anak-anak Shalahuddin yang banyak kukecewakan
Bang andi yang selalu bersabar dengan tingakah lakuku, yang banyak ketidak amanahan menyebabkan berat tugasmu, Boz Wandi yang meberikan kepercayan terlalu besar padaku untuk berubah, bahkan ketika diriku salah. Ka 3a yang selalu mengajakku untuk berfikir.Mba opie yang senantiasa mengingatkanku, Mba Rara yang selalu kubantah jalan pikirannya, Mbak Dind yang terus bersabar dengan tingkahku, Mbak Lina yang menyerahkan semua padaku, mbak Nopus yang jarang kusapa, Ian yang selalu kutinggal sendirian. cukup maafkanlah aku.
Kepada anak-anak DPS yang kutelantarkan
Gini, Sudi, fatimah, Ita, Lutfi yang sering bingung dengan tingkah lakuku, Rifqi yang selalu kulimpahkan tugas-tugas secara mendadak, adi, ary yang tak pernah kuperhatikan, anak-anak baru yang entah permintaan maaf tak cukup kuucapkan.
mbak lintang dan mbak phietz, maaf aku kuang amanah
kepada anak-anak RoHis 04 yang kulupakan,
imron yang entah dimana sekarang, nanto yang semangat, fura yang sibuk, mudrikah yang ta kukenal baik, Ana yang sering tak kusapa, ida yang banyak kurepotkan, rochim yang tak pernah kusapa, kendri apalagi. Chabib yang tegar di jalan ini, Busye yang entah aku yakin dia bisa, ary yang selalu positif dimataku, fai yang lucu. syam yang ngruhi, untung yang easy going, imah,lala yang tak kutau kabarnya
kepada semua temen blog
Nia yang banyak kukecewakan, Rachma yang sering mengingatkan, mabk imel dengan taujihnya

entah kenapa hati ini diliputi perasaan mencekkam akhir-akhir ini. Entah kenapa ketidaktenangan menyelimutiku, entah kenapa tidak ada yang bisa menenangkan.
entah berapa hti yang tersakiti akibat ucapan, perilaku yang sadar ataupun tak sadar kulakukan.
just forgive me apapun itu. sungguh saya ga mau menanggung dosa ke manusia ketika harus dipanggilNya

entahlah, umurku semakin berkurang dan aku hanya bisa mengucap maaf kepada siapapun itu

just forgive me

1 Comments:

At 10:10 PM, Anonymous Anonymous said...

Though online absorption activity can help you to absolute interest payment on your next payday. [url=http://paydayloansdepr.co.uk]payday loans[/url] These unsecured loans do not assess you to fulfill above you will apply. The loan add up to accessible all over the loan a adamantine job from last six months. When you get a cash advance you need to compensate the sum you can account as to receive the money within hours.

 

Post a Comment

<< Home